Breakingnewsjabar.com – KOTA BANDUNG | PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah menetapkan masa Angkutan Lebaran 2025 selama periode 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025. Sebagai persiapan, KAI Daop 2 Bandung melakukan kegiatan ramp check bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian untuk memastikan kesiapan sarana, prasarana, sumber daya manusia (SDM), serta fasilitas di kereta dan stasiun sesuai Standar Pelayanan Minimum (SPM). Hal ini bertujuan untuk memberikan pelayanan optimal bagi para pengguna jasa selama masa angkutan tersebut.
Executive Vice President KAI Daop 2 Bandung, Dicky Eka Priandana, menjelaskan bahwa selama Angkutan Lebaran 2025, pihaknya menyiapkan sebanyak 25 lokomotif dan 219 rangkaian kereta untuk melayani 95 perjalanan kereta setiap harinya. Secara keseluruhan, terdapat 2.090 perjalanan kereta yang akan beroperasi di wilayah Daop 2 Bandung selama periode ini.
“Kami juga menyediakan total kapasitas tempat duduk sebanyak 355.124 kursi, yang mencakup 21 KA Jarak Jauh Reguler, 3 KA Lokal PSO, serta 5 KA Jarak Jauh Tambahan seperti KA Parahyangan Fakultatif, 2 KA Lodaya Tambahan, KA Pasundan Lebaran, dan KA Kutojaya Selatan Tambahan,” ujar Dicky dalam acara Ngobrol Santai Jelang Lebaran 2025 dengan tema “Mudik Tenang, Menyenangkan Bersama KAI Daop 2 Bandung” di Hall Utara Stasiun Bandung, Jumat (21/3/2025).
Berdasarkan data terbaru hingga Jumat (21/3/2025), dari total 355.124 tempat duduk yang disediakan, sudah terjual sebanyak 211.254 tiket atau sekitar 59,5%.
“Dari jumlah tiket yang terjual, tercatat bahwa keberangkatan ke arah timur menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur pada tanggal 25 hingga 30 Maret 2025 hampir seluruhnya habis terjual. Bahkan, untuk beberapa KA seperti Kahuripan dan Pasundan Lebaran, tiket sudah terjual habis mulai 21 Maret hingga 11 April 2025. Sementara itu, KA lainnya seperti Kutojaya, Pasundan, dan Kutojaya Selatan Tambahan masih memiliki ketersediaan tiket pada beberapa tanggal di awal dan akhir masa Angkutan Lebaran 2025,” jelas Dicky.
Dicky menegaskan bahwa selama masa Angkutan Lebaran 2025, seluruh SDM KAI Daop 2 tidak diberikan izin cuti. Semua personel wajib hadir guna memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan yang hendak bersilaturahmi dengan keluarga dan sanak saudara.
“Kami juga menyiapkan petugas tambahan untuk mengantisipasi kondisi cuaca ekstrem saat ini serta meningkatnya frekuensi perjalanan dan jumlah pengguna jasa kereta api. KAI Daop 2 Bandung menambah 58 petugas PPJ (Personil Pengamanan Jalur ) ekstra, 36 PJL (Pengawas Jalur Lapangan ) ekstra, 35 petugas pemantau dapsus (daerah persinyalan ), dan 68 personel keamanan tambahan,” tutup Dicky.
Sumber: Humas Jabar

