Selamat datang di Www.BreakingnewsJabar.Com
Menyajikan Berita Terkini
Close Menu
www.breakingnewsjabar.com
  • Beranda
  • Info Jabar
  • Nasional
  • Kriminal
    • Narkoba
    • Curas
    • Ranmor
  • Ekonomi dan bisnis
    • Nasional
    • Internasional
  • Pilkada
    • Jawa Barat
    • Nasional
  • Teknologi
  • Laporan Masyarakat
    • Fasilitas Umum
    • Kriminal
    • Lalu lintas
    • Layanan Masyarakat
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • Pemberitahuan Pelatihan dan Persiapan Bimbel Prawita untuk Calon Siswa Angkatan Ke-4
  • Wakapolri Baru Dilantik, Fokus Dukung Kapolri dan Realisasikan Program Nasional
  • Rotasi Strategis Polri: Sederet Pejabat Tinggi Dilantik dan Berganti Jabatan
  • Polri Dukung Asta Cita: Satgas Pangan Jaga Distribusi dan Stabilitas Harga
  • Menuju Polri Inklusif: SSDM Polri Luncurkan Penghargaan Dukungan Kesetaraan Gender
  • Kemerdekaan untuk Pengabdian Kepada Ibu Pertiwi
  • Warga Cilengkrang Tumpah Ruah Sambut HUT RI ke-80 dengan Kreasi Seni Tradisional
  • Kakorlantas Pimpin TFG Merdeka Jaya 2025, Pastikan Keamanan HUT RI Berjalan Lancar
www.breakingnewsjabar.com
  • Beranda
  • Info Jabar
  • Nasional
  • Kriminal
    • Narkoba
    • Curas
    • Ranmor
  • Ekonomi dan bisnis
    • Nasional
    • Internasional
  • Pilkada
    • Jawa Barat
    • Nasional
  • Teknologi
  • Laporan Masyarakat
    • Fasilitas Umum
    • Kriminal
    • Lalu lintas
    • Layanan Masyarakat
www.breakingnewsjabar.com
You are at:Home»Bisnis»Harga Kopi Melonjak ke Rekor Tertinggi: Dampak Cuaca Buruk Brasil dan Krisis Iklim
Bisnis

Harga Kopi Melonjak ke Rekor Tertinggi: Dampak Cuaca Buruk Brasil dan Krisis Iklim

Denden darmawanBy Denden darmawan19 Januari 2025Tidak ada komentar3 Mins Read
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Breakingnewsjabar.com – Harga kopi mencatatkan rekor tertinggi dan tidak menunjukkan tanda-tanda penurunan. Bahkan komoditas kopi diprediksi membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk pulih.

Harga kopi Arabika pada Maret lalu mencapai rekor tertinggi harian sebesar 348,35 sen per pon atau tertinggi dalam hampir 50 tahun. Terakhir kali, harga biji kopi dengan rasa halus dan manis ini mencapai tingkat tersebut pada 1977, yakni ketika salju menghancurkan area perkebunan besar di Brasil.

Sementara itu, harga Robusta mencapai rekor tertinggi baru pada akhir November. Kekeringan dan suhu tinggi, serta ketergantungan global pada pasokan dari beberapa wilayah juga turut menjadi faktor utama kenaikan harga ini.

Kepala Strategi Komoditas di Saxo Bank, Denmark Ole Hansen, menyebut kenaikan harga kopi ini terjadi di tengah kekhawatiran atas panen 2025 di Brasil selaku produsen kopi terbesar di dunia.

“Brasil mengalami kekeringan terburuk dalam 70 tahun pada Agustus dan September, diikuti hujan lebat pada Oktober, memicu kekhawatiran bahwa panen kopi bisa gagal,” kata Hansen dikutip dari CNBC Internasional, Minggu (19/1/2025).

Hansen menambahkan, kopi tumbuh di wilayah tropis yang relatif sempit, dengan produsen utama seperti Brasil, Vietnam, Kolombia, dan Ethiopia.

“Konsentrasi ini membuatnya rentan terhadap kondisi cuaca buruk. Terutama di Brasil dan Vietnam yang memproduksi 56% kopi global,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Ekonomi Perubahan Iklim dan Komoditas di Capital Economics David Oxley menyebut, cuaca buruk di Brasil menjadikan harga kopi butuh waktu lama untuk pulih.

“Sejarah menunjukkan bahwa harga kopi hanya akan turun ketika pasokan membaik dan stok terisi kembali. Proses ini bisa memakan waktu bertahun-tahun, bukan berbulan-bulan,” Oxley.

Departemen Pertanian Amerika Serikat memprediksi produksi kopi Brasil 2024 dan 2025 sebesar 66,4 juta (60 kg/bag), terdiri dari 45,4 juta bag Arabika dan 21 juta Robusta. Prediksi ini menurun 5,8% dari proyeksi sebelumnya karena pola cuaca tidak teratur yang mempengaruhi perkembangan tanaman, terutama pohon Arabika.

“Brasil akan mengalami panen Arabika kelima berturut-turut yang mengecewakan karena cuaca buruk,” kata Carlos Mera dari Rabobank.

Mera juga mengatakan bahwa krisis iklim memperburuk risiko produksi kopi dan harga kopi dapat melonjak lebih tinggi dari level rekor saat ini. Produsen kopi terbesar dunia Nestlé selaku pemilik merek Nescafé dan Nespresso, mengumumkan bahwa mereka akan terus menaikkan harga dan mengurangi ukuran kemasan untuk mengimbangi dampak harga yang meningkat.

“Seperti produsen lainnya, kami mengalami kenaikan biaya kopi yang signifikan, sehingga produksi kami menjadi lebih mahal. Kami terus berusaha meningkatkan efisiensi dan menyerap biaya yang meningkat semaksimal mungkin tanpa mengurangi kualitas tinggi dan rasa lezat yang diketahui dan dicintai konsumen,” kata juru bicara Nestlé.

Dikutip dari : cnbcindonesia.com

Post Views: 473
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Previous ArticleWNA China Pencuri 774 Kg Emas RI Divonis Bebas, Kejagung Buka Suara
Next Article Menguak Rahasia Data Anda: Bagaimana Google Melacak Aktivitas dan Cara Menghentikannya
Denden darmawan

Related Posts

Prabowo Tunjuk Erick Thohir dan Muliaman Hadad Pimpin Dewan Pengawas Danantara

25 Februari 2025

Bank Mandiri Catat Pertumbuhan Kredit 19,5% di 2024, Fokus pada Sektor Wholesale dan UMKM

6 Februari 2025

Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12%, Begini Penjelasan Ditjen Pajak

21 Desember 2024
Leave A Reply Cancel Reply

Advetorial

Pemberitahuan Pelatihan dan Persiapan Bimbel Prawita untuk Calon Siswa Angkatan Ke-4

3 November 2025
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • Pinterest
Don't Miss

Pemberitahuan Pelatihan dan Persiapan Bimbel Prawita untuk Calon Siswa Angkatan Ke-4

Wakapolri Baru Dilantik, Fokus Dukung Kapolri dan Realisasikan Program Nasional

Rotasi Strategis Polri: Sederet Pejabat Tinggi Dilantik dan Berganti Jabatan

Polri Dukung Asta Cita: Satgas Pangan Jaga Distribusi dan Stabilitas Harga

About
About

Your source for the lifestyle news. This demo is crafted specifically to exhibit the use of the theme as a lifestyle site. Visit our main page for more demos.

We're social, connect with us:

Facebook X (Twitter) Pinterest LinkedIn VKontakte
From Flickr
Ascend
terns
casual
riders on the storm
chairman
mood
monument
liquid cancer
blue
basement
ditch
stars
About
About

Your source for the lifestyle news. This demo is crafted specifically to exhibit the use of the theme as a lifestyle site. Visit our main page for more demos.

We're social, connect with us:

Facebook X (Twitter) Instagram LinkedIn VKontakte
Popular Posts

Pemberitahuan Pelatihan dan Persiapan Bimbel Prawita untuk Calon Siswa Angkatan Ke-4

3 November 2025

Wakapolri Baru Dilantik, Fokus Dukung Kapolri dan Realisasikan Program Nasional

19 Agustus 2025

Rotasi Strategis Polri: Sederet Pejabat Tinggi Dilantik dan Berganti Jabatan

19 Agustus 2025
Copyright © 2025 BreakingnewsJabar.com
  • Beranda
  • Susunan Redaksi

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.