Breakingnewsjabar.com – (PUSPEN TNI) | Atase Pertahanan RI, Marsma TNI Jatmiko Adi, mendampingi Duta Besar RI untuk Rusia, Jose Tavares, dalam acara peringatan 75 Tahun Hubungan Diplomatik antara Rusia dan Indonesia. Acara yang berlangsung di Gedung Kementerian Luar Negeri Rusia, Moskow, pada Senin (3/2/2025), dibuka secara resmi oleh Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov.
Dalam sambutannya, Menlu Sergey Lavrov menegaskan bahwa hubungan diplomatik kedua negara dimulai tepat 75 tahun lalu, yaitu pada 3 Februari 1950. Ia menyebutkan bahwa sejak awal, hubungan antara Rusia dan Indonesia telah ditandai dengan tingkat kepercayaan yang tinggi, rasa saling menghormati, serta pengertian yang mendalam. “Kemitraan ini telah menjadi fondasi kuat bagi kerja sama bilateral yang terus berkembang,” ujarnya.
Senada dengan Lavrov, Dubes RI untuk Rusia, Jose Tavares, menekankan bahwa hubungan kedua negara semakin erat sejak Uni Soviet mengakui kedaulatan Indonesia pada tahun 1950. Menurutnya, peringatan ini bukan hanya sekadar refleksi atas sejarah panjang hubungan kedua bangsa, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga stabilitas dan keamanan global.
Salah satu sorotan menarik dalam acara tersebut adalah pameran foto yang menampilkan visualisasi kerja sama antara Rusia dan Indonesia dari masa ke masa. Pameran ini mencakup arsip foto kunjungan kenegaraan Presiden RI pertama, Ir. Soekarno, ke Uni Soviet, yang menjadi simbol awal hubungan diplomatik kedua negara.
Turut hadir mendampingi Atase Pertahanan RI, Atase Darat Kolonel Kav Dwi Agung Sutrisno, S.E., M.Si.(Han), dan Atase Laut Kolonel Laut (T) Frans Joni Tandiarrang, S.T., M.S. Acara ini juga dihadiri oleh Direktur Asia III Kementerian Luar Negeri Rusia, mantan Duta Besar Rusia untuk Indonesia, perwakilan pejabat tinggi negara-negara ASEAN di Moskow, mahasiswa Indonesia, serta Perwira TNI yang sedang menempuh pendidikan di Rusia.
Peringatan ini menjadi bukti nyata bahwa hubungan diplomatik antara Rusia dan Indonesia tidak hanya bertumpu pada sejarah, tetapi juga terus berkembang melalui kolaborasi strategis di berbagai bidang, mulai dari politik hingga pendidikan.
Sumber : tni.mil.id
