Breakingnewsjabar.com – KABUPATEN BEKASI | Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM) , turut menanam benih padi bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin dalam program Jaksa Mandiri Pangan , yang digelar di Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi , Kamis (22/5/2025).
Lahan seluas 31 hektare yang digunakan untuk kegiatan ini merupakan aset negara hasil sitaan dari kasus tindak pidana korupsi. Program Jaksa Mandiri Pangan adalah inisiatif Kejaksaan Agung untuk mendukung swasembada pangan nasional melalui optimalisasi aset barang rampasan negara yang dikelola guna pengembangan sektor pertanian.
KDM memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah Jaksa Agung , yang dinilai memiliki kepedulian besar terhadap ketahanan pangan, khususnya di wilayah Jawa Barat .
“Saya sangat mengapresiasi langkah Jaksa Agung yang begitu peduli terhadap sektor pertanian hingga ikut langsung menanam padi di sini,” ujar KDM.
Menurutnya, program ini sejalan dengan visi Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat , yang berkomitmen memperluas lahan pertanian dan mencegah alih fungsi lahan produktif menjadi kawasan non-pertanian.
KDM juga menegaskan bahwa pemanfaatan lahan sitaan untuk kegiatan pertanian di Kabupaten Bekasi sangat relevan, mengingat banyak lahan pertanian yang telah beralih fungsi menjadi kawasan permukiman.
“Bekasi harus menambah lebih banyak area pertanian karena banyak lahan produktif yang berubah menjadi bangunan,” tuturnya.
Ia berharap langkah inovatif Jaksa Agung ini dapat menjadi inspirasi bagi pejabat lain di tingkat nasional maupun daerah untuk mengambil peran aktif dalam menjaga ketahanan pangan.
“Mudah-mudahan kepeloporan Jaksa Agung ini menular kepada pejabat lainnya. Hari ini kita tidak hanya menanam padi, tetapi juga menanam kebaikan,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman , serta Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) , yang turut mendukung program ini sebagai bagian dari upaya percepatan swasembada pangan nasional.
Sumber: Humas jabar