Breakingnewsjabar.com – JAKARTA | Presiden Prabowo Subianto menyampaikan rencana penghapusan sistem outsourcing pekerja dalam pidatonya saat peringatan Hari Buruh di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5). Untuk mewujudkan hal tersebut, ia memerintahkan pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional yang akan diisi oleh para pimpinan serikat buruh di Indonesia.
“Saya akan meminta Dewan Kesejahteraan Nasional untuk mempelajari bagaimana caranya kita, kalau bisa, tidak segera, tapi secepat-cepatnya ingin menghapus sistem outsourcing,” tegas Prabowo.
Namun, ia menekankan kepada para buruh untuk tetap realistis karena kepentingan investor juga harus dijaga demi menjaga roda perekonomian.
“Kalau mereka (investor) tidak berinvestasi, tidak ada pabrik, kalian tidak bekerja,” ujar Prabowo.
Sebagai langkah lanjutan, Prabowo menyetujui usulan para pemimpin serikat buruh untuk segera mempertemukan pekerja dengan pemodal di Istana Bogor. Presiden juga berencana menggelar pertemuan antara 150 pimpinan buruh dengan 150 pemimpin perusahaan guna menciptakan dialog terbuka.
“Saya akan mengatakan kepada para pengusaha, ‘Saudara-saudara tidak boleh mau kaya sekaya-kayanya sendiri, tanpa mengajak pekerja hidup dengan baik’,” tambahnya.
Prabowo juga menyoroti upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui program-program sosial.
“Negara juga tidak tinggal diam. Kami berjuang memberi pelayanan kesehatan untuk seluruh rakyat, pendidikan gratis, subsidi listrik, dan bantuan tunai langsung kepada masyarakat berpenghasilan rendah,” ungkapnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah menggelontorkan lebih dari Rp500 triliun untuk membantu rakyat miskin. Namun, ia menegaskan pentingnya transparansi dalam penyaluran bantuan agar tepat sasaran.
“Tapi sekarang masalahnya kita harus jaga, hanya mereka yang benar-benar membutuhkan yang berhak menerima. Jangan sampai ada yang tidak berhak mendapatkan bantuan dan subsidi, ini tidak benar! Masih ada laporan seperti itu,” tandasnya.
Dalam peringatan Hari Buruh kali ini, hanya tiga serikat buruh besar yang berkumpul bersama Presiden Prabowo Subianto di Monas, yaitu Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI), dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI).
Sementara itu, kelompok serikat buruh lainnya serta aliansi masyarakat sipil memilih melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI untuk menyuarakan aspirasi mereka terkait isu ketenagakerjaan dan kebijakan pemerintah.
Sumber: https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250502071520-532-1224825/prabowo-bakal-hapus-outsourcing