Breakingnewsjabar.com – TANGERANG | Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), melalui Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat), menunjukkan komitmennya dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dengan menggelar Pelatihan Akademik Writing IELTS Tahun Anggaran 2025 Gelombang I. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program LPDP Kementerian Keuangan, yang diselenggarakan pada 23 April 2025.
“Pelatihan ini bukan sekadar kursus bahasa Inggris, tetapi merupakan bagian dari transformasi Polri menjadi institusi berkelas dunia yang siap melayani masyarakat dengan integritas tinggi dan kompetensi terbaik,” ungkap Karobindiklat Lemdiklat Polri Brigjen Pol. Dr. Susilo Teguh Raharjo, M.Si.
Polri secara konsisten berupaya meningkatkan kualitas SDM melalui pelatihan berkelanjutan guna menjawab tantangan global dan memperkuat kepercayaan publik. Langkah ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk kemajuan Indonesia.
Pelatihan ini tidak hanya menjadi bentuk tanggung jawab Polri kepada masyarakat, tetapi juga investasi jangka panjang untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Personel yang mahir dalam bahasa Inggris akademik diharapkan dapat:
- Bekerja sama dengan lembaga internasional dalam menangani kejahatan lintas negara.
- Menyusun dokumen strategis berstandar global, seperti laporan, proposal, dan penelitian.
- Memperkuat citra Polri sebagai institusi modern dan responsif.
Pada hari ketiga, yang digelar di Hotel Howard Johnson by Wyndham Tangerang pada Rabu (23/4/2025), pelatihan difokuskan pada penguatan kemampuan menulis akademik berstandar internasional serta kolaborasi strategis dengan universitas ternama dunia.
Dalam sesi inspiratif, Polri bermitra dengan University of Glasgow, salah satu universitas tertua dan terkemuka di Skotlandia. Sesi ini dipimpin oleh Alfin Fahdi Firdaus, International Recruitment & Partnership Officer, yang menyampaikan materi tentang:
- Profil Skotlandia sebagai destinasi studi dengan lingkungan akademik inklusif.
- Keunggulan University of Glasgow, termasuk peringkat global dan fasilitas penelitian canggih.
- Mekanisme pendaftaran dan program studi yang relevan dengan kebutuhan Polri, seperti Criminal Justice, Cyber Security, dan International Relations.
- Peluang beasiswa bagi personel Polri yang ingin melanjutkan pendidikan S2/S3 di luar negeri.
“Kemitraan ini adalah langkah nyata Polri dalam membuka akses pendidikan global bagi personelnya, sekaligus meningkatkan daya saing institusi di kancah internasional,” tegas Brigjen Pol. Dr. Susilo Teguh Raharjo, M.Si.
Pada hari ketiga, fokus pelatihan adalah penerapan teori ke praktik. Peserta mengikuti materi intensif untuk meningkatkan kemampuan writing mereka: – Writing Task 1 : Teknik analisis grafik kombinasi (mix graphs) dan deskripsi proses industri/akademik, penggunaan passive voice, serta kosakata formal untuk meningkatkan kesan objektif. – Writing Task 2 : Penyusunan essay diskusi dengan pendekatan argumentasi seimbang, penerapan impersonal expressions (contoh: “It is widely argued that…”) dan conditional sentence untuk memperkaya struktur tulisan. – Progress Test 2 sebagai evaluasi perkembangan peserta.
Instruktur berpengalaman, Mrs. Melati dan Mrs. Hilda, memandu simulasi penulisan berbasis studi kasus serta memberikan umpan balik personal untuk memastikan pemahaman menyeluruh.
Antusiasme peserta terlihat jelas di antara 28 personel Polri yang hadir. “Kehadiran dan semangat peserta menunjukkan keseriusan Polri dalam menjawab tuntutan masyarakat akan personel yang tidak hanya profesional, tetapi juga mampu bersaing secara global,” ujar Karo Bindiklat Lemdiklat Polri.
Sumber: Divisi Humas Polri

