Breakingnewsjabar.com – JAKARTA | Kapolri, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo , meresmikan Balai Latihan Polisi Peduli Pengangguran (Poliran) di wilayah hukum Polda Banten , Selasa (18/3). Balai ini merupakan inisiatif strategis untuk mendukung pemberdayaan masyarakat dan mengatasi masalah pengangguran dengan pendekatan pelatihan keterampilan dan kewirausahaan.
Dalam sambutannya, Kapolri menegaskan bahwa Balai Poliran bukan hanya sekadar tempat pelatihan, tetapi juga menjadi jembatan bagi masyarakat untuk memperoleh pekerjaan yang layak melalui kerja sama dengan perusahaan-perusahaan mitra.
“Balai Poliran adalah tempat yang sangat bermanfaat karena bisa mempersiapkan tenaga kerja produktif yang dapat disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang telah menandatangani kerja sama. Di sini, tenaga kerja akan diberikan pelatihan, sertifikasi, dan keterampilan yang siap pakai,” ujar Kapolri.
Selain itu, Kapolri menyoroti adanya program kewirausahaan yang mencakup pelatihan pengolahan limbah menjadi produk ekspor, peternakan ikan dan ayam, serta pembuatan pupuk dan tanaman hidroponik.
“Saya mendapat laporan bahwa pada gelombang pertama akan dilatih 96 peserta, dan progresnya ditargetkan mencapai 3.000 peserta dalam tahun ini,” lanjut Kapolri.
Tiga Sektor Fokus Pelatihan di Balai Poliran
Balai Latihan Poliran difokuskan pada tiga sektor utama yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam berbagai bidang:
- Sektor Industri
Melatih keterampilan teknis dan soft skill yang dibutuhkan oleh dunia industri. Peserta akan dipersiapkan untuk memenuhi standar kerja perusahaan mitra. - Sektor Ketahanan Pangan
Memberikan pelatihan di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan. Program ini termasuk pelatihan budidaya tanaman hidroponik dan pengelolaan ternak. - Sektor Lingkungan Hidup
Mendidik peserta tentang pengolahan sampah dan pemanfaatan limbah menjadi produk bernilai ekonomi, seperti bio-pupuk dan kerajinan dari limbah plastik.
Gerakan Penanaman Serentak 2 Juta Bibit Cabai
Dalam acara peresmian ini, juga dilaksanakan Gerakan Penanaman Serentak 2 Juta Bibit Cabai , sebagai bagian dari Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) . Program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan lokal dan memberdayakan masyarakat melalui pemanfaatan lahan pekarangan.
“Bahwa saya mendukung penuh kegiatan Poliran, diharapkan Poliran dapat melatih masyarakat menjadi tenaga kerja yang profesional yang dibutuhkan oleh dunia industri sehingga Balai Poliran dapat menjembatani masyarakat dengan perusahaan yang ada,” tutur Kapolri.
Dukungan dari Berbagai Pihak
Peresmian Balai Poliran ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk PJU Mabes Polri , Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto , Wakapolda Banten Brigjen Pol Hengki , Gubernur Banten Andra Soni , Danrem 064/Maulana Yusuf Brigjen TNI Andrian Susanto , Ketua DPRD Banten Fahmi Hakim , Kajati Banten Siswanto , serta para pejabat utama Polda Banten.
Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam mengatasi pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan keberadaan Balai Poliran, diharapkan angka pengangguran di wilayah Banten dapat berkurang secara signifikan. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam sektor ekonomi produktif, baik di industri maupun di sektor ketahanan pangan.
“Kami berharap Balai Poliran tidak hanya menjadi solusi untuk pengangguran, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan program serupa,” tambah Kapolri.
Pengangguran dan kesenjangan ekonomi masih menjadi tantangan besar di banyak daerah, termasuk Banten. Dengan adanya Balai Poliran, diharapkan masyarakat dapat memperoleh peluang kerja yang lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
Sumber: Divisi Humas Polri
